Tips menjaga kesehatan selama puasa Ramadan sangat penting untuk diperhatikan. Meskipun tidak makan dan minum selama seharian, ini bukan berarti puasa bisa membahayakan kesehatan tubuh Anda.
Sebaliknya, berpuasa justru dapat meningkatkan kesehatan tubuh. Hal ini sebagaimana hadits yang diriwayatkan oleh Imam Ath-Thabrani dari Abu Hurairah RA, Rasulullah Saw bersabda, “Berpuasalah, niscaya kalian akan sehat.”
Berbagai Tips Menjaga Kesehatan Selama Puasa Ramadan
Terlepas dari jaminan kesehatan dari Rasulullah SAW bagi orang yang berpuasa, Anda juga perlu mengetahui bagaimana agar tubuh tetap bugar selama menjalankan ibadah puasa. Agar puasa lancar, terapkan tips-tips berikut ini:
-
Penuhi Kebutuhan Cairan Tubuh
Tidak makan dan minum kurang lebih selama 12 jam membuat tubuh rentan mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan. Pada saat kekurangan cairan, tubuh akan lebih mudah lemas dan mengantuk.
Oleh sebab itu, pastikan selalu mencukupi kebutuhan cairan harian dengan meminum air putih dalam jumlah yang cukup. Konsumsi air putih yang cukup dapat menghindarkan Anda dari risiko dehidrasi.
Kebutuhan air putih orang dewasa ialah sekitar 2 liter atau 8 gelas per hari. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, minumlah 2 gelas air pada saat sahur, 2 gelas saat berbuka, dan 4 gelas pada malam hari.
Sebaiknya kurangi minuman yang tinggi kafein seperti kopi, teh, serta soda. Sebab jenis minuman tersebut memiliki efek diuretik yang menyebabkan Anda lebih sering buang air kecil. Akibatnya cairan tubuh lebih cepat hilang.
-
Konsumsi Makanan Bergizi Seimbang
Tips menjaga kesehatan selama puasa Ramadan berikutnya yaitu mengonsumsi makanan yang mengandung gizi seimbang. Mengonsumsi makanan bernutrisi adalah salah satu cara agar tubuh tetap bugar dan kuat menjalani puasa.
Saat memilih menu sahur maupun buka, perhatikan apakah makanan Anda sudah memenuhi kebutuhan makro maupun mikro nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Agar kebutuhan nutrisi harian Anda tercukupi, sediakan menu yang mengandung:
- Karbohidrat
- Protein
- Lemak
- Vitamin
- Mineral, dan
- Serat
Selain itu, jumlah makanan yang dikonsumsi juga harus diperhatikan. Setelah menahan lapar seharian, sebaiknya jangan makan secara berlebihan pada malam harinya.
-
Jangan Lewatkan Makan Sahur
Tips menjaga kesehatan selama puasa Ramadan yang tidak kalah penting yaitu tidak melewatkan makan sahur. Umat Islam dianjurkan makan sahur sebelum terbitnya fajar agar tetap fit selama berpuasa.
Pilihlah menu sahur yang sehat dan bergizi seimbang. Selain itu, lengkapi dengan minum air putih secara cukup. Ada baiknya Anda tidak makan sahur secara berlebihan. Mengonsumsi kalori secara berlebihan saat sahur akan membuat perut kekenyangan.
Ini dapat mengakibatkan Anda mudah mengantuk di pagi hari dan justru tidak bersemangat melakukan aktivitas pagi. Sebaiknya jangan melewatkan makan sahur, karena terdapat banyak keberkahan di waktu sahur.
-
Menjaga Pola Tidur
Selain makanan yang dikonsumsi, pola tidur juga memberikan pengaruh penting terhadap kualitas kesehatan Anda. Terlebih saat bulan Ramadan ada sedikit perubahan pada pola makan maupun tidur.
Tips menjaga kesehatan selama puasa Ramadan, usahakan agar Anda selalu memiliki waktu yang cukup untuk beristirahat. Mengingat selama Ramadan Anda harus bangun lebih awal untuk makan sahur, maka tidurlah lebih awal.
Tidur selepas menjalankan shalat tarawih memungkinkan Anda memiliki waktu istirahat mencukupi, yakni 6-8 jam. Sebaiknya batasi konsumsi kafein karena bisa menyebabkan Anda susah tidur.
-
Aktivitas Fisik Minimal 30 Menit
Menjalani ibadah puasa bukan berarti Anda bermalas-malasan. Di awal Ramadan, mungkin tubuh masih beradaptasi dengan perubahan yang ada sehingga Anda lebih mudah lemas, lapar, dan mengantuk. Untuk itu, tetaplah beraktivitas sebagai pengalihan.
Tips menjaga kesehatan selama puasa Ramadan yang juga penting yaitu tetap melakukan aktivitas fisik setidaknya selama 30 menit. Sebaiknya pilihlah jenis olahraga yang ringan seperti jalan kaki, yoga, atau bersepeda. Anda bisa melakukannya sebelum berbuka.
-
Konsumsi Suplemen
Saat berpuasa, Anda mungkin kekurangan beberapa nutrisi penting seperti vitamin B12, zat besi, atau kalsium. Selain makanan bergizi seimbang, tidak ada salahnya menambahkan suplemen atau multivitamin untuk menyempurnakan kebutuhan nutrisi harian.
Hindari Konsumsi Ini Saat Sahur dan Buka
Agar ibadah puasa Anda tetap lancar selama bulan Ramadan, perhatikan asupan makanan yang dikonsumsi. Sebaiknya, hindari jenis makanan dan minuman berikut saat sahur maupun berbuka:
-
Makanan yang Mengandung Gas
Makanan yang banyak mengandung gas dapat membuat produksi asam lambung meningkat. Ini bisa mengakibatkan Anda lebih rentan mengalami mual, perut kembung, nyeri sehingga menganggu kenyamanan selama puasa. Contoh makanan mengandung gas antara lain:
- Kol
- Nangka
- Durian
- Kedondong
- Minuman berkarbonasi
-
Makanan Tinggi Gula
Menghindari makanan dengan kandungan gula tinggi juga merupakan tips menjaga kesehatan selama puasa Ramadan.
Makanan manis menyebabkan lonjakan gula darah secara tiba-tiba yang diikuti penurunan gula darah dengan cepat. Ini mengakibatkan tubuh tidak berenergi dan cepat lemas.
-
Gorengan
Gorengan mengandung lemak jenuh tinggi yang merangsang meningkatnya asam lambung. Akibatnya perut terasa begah dan pencernaan menjadi terganggu.
-
Makanan Pedas
Sebaiknya hindari makanan yang terlalu pedas saat kondisi perut kosong karena bisa melukai lambung. Selain itu, makanan pedas juga berisiko menyebabkan diare yang mengakibatkan Anda kehilangan banyak cairan.
-
Karbohidrat Olahan
Karbohidrat olahan memiliki indeks glikemik tinggi yang bisa membuat kadar gula darah melonjak dengan cepat. Karbohidrat olahan seperti roti, mie instan, pasta, atau kue juga membuat lebih cepat lapar.
Manfaat Puasa untuk Kesehatan, Apa Saja?
Puasa ternyata memberikan banyak manfaat kesehatan bagi tubuh, di antaranya:
- Membantu mengontrol kadar gula darah
- Meningkatkan kesehatan jantung
- Mengurangi peradangan
- Membantu menurunkan berat badan
- Meningkatkan imunitas
- Menjaga sistem pencernaan
- Meningkatkan kesehatan kulit.
Dengan menerapkan tips menjaga kesehatan selama puasa Ramadan dengan baik, Anda dapat menjalankan ibadah lebih lancar dengan tubuh yang bugar.
[custom-related-posts title=”Related Posts” none_text=”None found” order_by=”title” order=”ASC”]